![Personil Inafis dan Labfor Polri mengevakuasi jenazah dan potongan tubuh korban ledakan di Terminal Kampung Melayu, Jaktim, (25/5) dini hari. Potongan tubuh dan satu jasad di atas motor dievakuasi untuk diidentifikasi. [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]](http://media.suara.com/pictures/653x366/2017/05/25/15486-evakuasi-jenazah-korban-bom-kampung-melayu.jpg "PKB: Pelaku Teror Tak Boleh Lagi Tumbuh Subur di Bumi Nusantara")
Menilai kegiatan siskamling di tengah masyarakat perlu digiatkan kembali agar masyarakat.
Best Profit - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengutuk keras ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam, yang melukai beberapa orang.
"Saya mengutuk keras perbuatan tidak berperikemanusiaan yang dilakukan oleh orang-orang tak bertanggung jawab. Mereka terus merongrong kita, membuat negara ini dalam kondisi tidak kondusif," kata Cak Imin, sapaan akrabnya, dikutip dari Antara, Kamis (25/5/2017).Mantan menteri tenaga kerja dan transmigrasi ini pun berharap pihak kepolisian segera memburu para pelaku.
Cak Imin juga mengimbau masyarakat memberikan informasi sekecil apapun kepada pihak kepolisian agar para pelaku dapat ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Para pelaku teror tidak boleh lagi dibiarkan tumbuh subur di Bumi Nusantara. Mari kita bantu pihak kepolisian untuk mengungkap siapa dan dari kelompok mana pelaku pengeboman," tuturnya.
Lebih jauh, Cak Imin menilai kegiatan siskamling di tengah masyarakat perlu digiatkan kembali agar masyarakat dapat menjaga lingkungannya dari pelaku teror yang sengaja berniat membuat negara dalam keadaan tidak kondusif.
"Informasikan semua informasi yang berkaitan dengan hal-hal mencurigakan ataupun orang baru yang mencurigakan. Mari kita jaga kedaulatan NKRI dengan bersatu padu melawan teror," kata dia.
Sementara itu, selain melukai beberapa orang, teror bom ini merenggut lima nyawa. Tiga diantaranya adalah anggota kepolisian yang gugur.