Menu

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI

Debat Kedua, Jokowi dan Prabowo Ditantang Bicara Korupsi Sektor Sumber Daya Alam

Debat Kedua, Jokowi dan Prabowo Ditantang Bicara Korupsi Sektor Sumber Daya Alam

BESTPROFIT - Ketua Tim Adhoc Politik Keadilan Ekologis Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Khalisah Khalid berharap dua calon presiden bicara isu korupsi sumber daya alam dalam debat kedua. Sebab, korupsi juga sudah merasuk ke sektor lingkungan hidup dan penting untuk diselesaikan.

 

Khalisah melihat, visi misi pasangan calon presiden terkait isu lingkungan masih tampak permukaan. Belum menyentuh masalah inti penguasaan sumber daya alam yang dikelola berbasis korporasi. Belum lagi praktik pengelolaan itu berdasarkan ekspansi yang abai daya dukung dan daya tampung lingkungan.

Dugaan praktik korupsi sumber daya alam menjadi penting diangkat dalam debat. Apalagi hal itu tak tersentuh dalam debat pertama bertema hukum, HAM, korupsi, dan terorisme. ​​​​​​​PT BESTPROFIT

"Satu hal yang ditunggu apa sih komitmen mereka pemberantasan korupsi di sektor sumber daya alam ini, sebenarnya bicara biaya pemulihan lingkungan kalau bicara korupsi sumber daya alam sebenarnya bisa untuk pemulihan lingkungan," ujar Khalisah di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (28/1).

Dia berharap, dalam debat kedua persoalan tersebut diangkat. Karena publik perlu tahu komitmen dua pasangan calon dalam isu sumber daya alam.

"Semoga di debat kedua ini bisa muncul sehingga publik bisa tahu keduanya punya komitmen apa pemberantasan korupsi di sumber daya alam," kata dia.

Namun, Khalisah tidak yakin bakal dibahas oleh kedua kubu. Karena masalah korupsi sumber daya alam melibatkan elite partai politik.

"Ini jadi beresiko untuk mereka karena pemainnya hampir rata-rata yang sudah ada di KPK elite politik," ucapnya. BEST PROFIT

Debat kedua bakal dilaksanakan pada 17 Februari 2019. Capres 01 Joko Widodo dan capres 02 Prabowo Subianto bakal saling berhadapan dengan tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam dan lingkungan hidup.

Sumber: merdeka.com

Go Back

Comment